Sejarah Mahjong Dari Tradisi Cina hingga Menjadi Permainan Global

SMahjong, sebuah permainan papan yang sudah sangat terkenal, terutama di Asia, ternyata memiliki sejarah yang kaya dan menarik. Meski kita sering melihatnya dimainkan di berbagai tempat, baik dalam acara keluarga atau bahkan di kasino, asal-usul Mahjong bisa dibilang penuh misteri dan perubahan sepanjang waktu. Mari kita telusuri perjalanan Mahjong, dari kemunculannya di Cina hingga akhirnya menjadi fenomena global yang kita kenal sekarang.

Awal Mula Mahjong: Permainan Klasik Cina

Mahjong diperkirakan muncul di Cina pada abad ke-19, meskipun ada berbagai teori mengenai siapa yang pertama kali menciptakan permainan ini. Banyak orang percaya bahwa nama “Mahjong” berasal dari kata Mandarin “麻雀” (máquè), yang berarti “burung pipit.” Hal ini mungkin mengacu pada sifat permainan yang cepat dan penuh kejutan, mirip dengan gerakan burung pipit yang lincah dan tak terduga.

Permainan ini awalnya dimainkan menggunakan kartu bergambar, yang menjadi semacam hiburan untuk kalangan atas di Cina. Namun, sekitar pertengahan abad ke-19, permainan ini mulai berkembang dan menggunakan batu-batu kecil yang lebih praktis, membentuk fondasi dari permainan Mahjong yang kita kenal hari ini.

Mahjong di Shanghai: Puncak Kepopuleran

Pada awal abad ke-20, terutama di daerah pesisir Cina, Mahjong mulai menarik perhatian lebih luas. Di Shanghai, sebuah kota yang menjadi pusat perdagangan dan budaya saat itu, permainan ini menjadi sangat populer. Hal ini tak lepas dari upaya beberapa orang, termasuk pedagang seperti Xu Wenwu, yang memperkenalkan Mahjong kepada masyarakat luas, membuatnya menjadi bagian dari budaya populer yang dapat dinikmati oleh siapa saja, dari kalangan bawah hingga atas.

Seiring berjalannya waktu, Mahjong tidak hanya menjadi permainan sosial di kalangan keluarga, tetapi juga bagian penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Cina. Permainan ini menawarkan perpaduan antara keberuntungan dan strategi yang menantang, menjadikannya lebih dari sekadar hiburan biasa.

Penyebaran Mahjong ke Barat

Seiring dengan arus migrasi imigran Cina ke luar negeri pada awal abad ke-20, Mahjong mulai ditemukan di negara-negara Barat, terutama di Amerika Serikat. Pada tahun 1920-an, komunitas Tionghoa di New York mulai memainkan Mahjong, dan tak lama kemudian, orang-orang non-Tionghoa pun tertarik dan mulai memainkannya. Kepopuleran permainan ini meledak di kalangan kalangan atas, yang menjadikannya simbol status sosial.

Di Amerika, Mahjong mengalami transformasi besar. Versi permainan yang lebih sederhana dan mudah dimengerti mulai dibuat, dengan aturan yang lebih disesuaikan agar cocok dengan selera masyarakat Barat. Banyak buku panduan dan set Mahjong khusus dijual di toko-toko, membuat permainan ini semakin mudah diakses.

Namun, popularitas Mahjong di Barat mulai meredup setelah Perang Dunia II. Meski demikian, permainan ini tetap bertahan di Asia dan berkembang lebih lanjut, terutama di Jepang.

Mahjong di Jepang dan Asia Lainnya

Di Jepang, Mahjong mengalami perubahan besar, menjadi versi yang lebih terstruktur dan bahkan berkembang menjadi permainan profesional. Di sana, Mahjong dimainkan dalam turnamen besar dan bahkan diadakan liga profesional, dengan para pemainnya menjadi sangat terampil dan berpengalaman. Versi Jepang ini, yang dikenal dengan nama Riichi Mahjong, memiliki aturan yang lebih ketat dan menambahkan elemen taruhan dalam permainan, seperti pengumuman “Riichi” ketika seorang pemain hampir menang.

Di negara-negara lain seperti Korea dan Vietnam, Mahjong juga memiliki variasi lokal yang sangat khas. Meski memiliki aturan yang sedikit berbeda, inti dari permainan tetap sama: menyusun kombinasi batu dengan strategi dan keberuntungan.

Mahjong di Era Digital

Masuk ke era digital, Mahjong kembali menemukan jalannya menuju popularitas baru. Dengan adanya aplikasi permainan Mahjong di ponsel dan situs web, orang-orang dari berbagai belahan dunia bisa bermain dengan mudah. Permainan ini kini dimainkan oleh jutaan orang di seluruh dunia, menjangkau audiens yang lebih luas dari sebelumnya.

Di Cina, Mahjong tetap menjadi permainan klasik yang sering dimainkan saat Festival Musim Semi dan acara keluarga. Di Jepang, permainan ini masih berlangsung di kasino dan klub khusus. Versi digital juga menjadi sangat populer, memungkinkan pemain untuk bersaing dengan orang dari seluruh dunia tanpa batasan geografis.

Variasi Mahjong di Berbagai Negara

Meskipun dasar permainan Mahjong serupa di berbagai negara, ada beberapa variasi yang berkembang, tergantung pada wilayahnya. Beberapa contoh yang paling terkenal adalah:

Mahjong Cina Tradisional – Ini adalah versi paling klasik dan kompleks, dengan banyak kombinasi tangan yang bisa diperoleh.

Riichi Mahjong (Jepang) – Versi Jepang yang lebih terstruktur, dengan aturan yang ketat dan elemen taruhan yang penting.

Mahjong Hong Kong – Lebih sederhana dan cepat, versi ini sangat populer di Hong Kong dan banyak dimainkan oleh komunitas Tionghoa di luar Cina.

Mahjong Barat – Versi yang lebih mudah diakses oleh orang-orang Barat, dengan aturan yang lebih ringan dan pengaturan permainan yang lebih santai.